MATAJAMBI.COM - Anak yang menunjukkan resistensi terhadap sekolah adalah situasi yang dapat menimbulkan kekhawatiran bagi orang tua. Namun, menghadapi masalah ini dengan pemahaman dan pendekatan yang tepat dapat membantu membangun motivasi pendidikan pada anak. Berikut adalah beberapa cara menghadapi anak yang tidak mau sekolah:
1. Komunikasi Terbuka:
Buka jalur komunikasi yang baik dengan anak Anda. Ajak dia berbicara tentang perasaan, kekhawatiran, atau masalah yang mungkin dialaminya terkait sekolah. Dengarkan dengan empati dan tanpa menghakimi. Pahami alasan di balik ketidaknyamanannya.
2. Identifikasi Akar Permasalahan:
Cobalah mengidentifikasi alasan mengapa anak Anda tidak ingin pergi ke sekolah. Mungkin ada masalah seperti bullying, kesulitan akademis, atau kecemasan yang mengganggu kenyamanannya. Dengan mengetahui akar masalah, Anda dapat mencari solusi yang lebih spesifik.
3. Bangun Lingkungan yang Positif:
Buat lingkungan rumah yang mendukung minat dan semangat belajar. Ajak anak untuk berbicara tentang apa yang dia pelajari di sekolah, berikan penghargaan atas pencapaian akademisnya, dan berikan dukungan positif terhadap upayanya.
Baca Juga : Mengapa Setelah Buka Puasa Sangat Rentan Ngantuk, Simak Penjelaanya di Sini
4. Temukan Minat dan Motivasi:
Cari tahu minat dan bakat khusus anak Anda. Ajak dia berbicara tentang apa yang menarik minatnya di luar sekolah. Ini bisa membantu membangun semangat belajarnya dan mengaitkannya dengan kegiatan di sekolah.