MATAJAMBI.COM - Jurnalis ternama Najwa Shihab baru-baru ini mengunggah sebuah momen penuh makna di akun Instagram pribadinya. Ia membagikan potret area pemakaman sang suami tercinta, Ibrahim Sjarief Assegaf, yang baru saja berpulang pada 20 Mei 2025.
Dalam unggahan menyentuh hati tersebut, Mbak Nana – sapaan akrabnya – mengungkapkan bahwa makam suaminya kini berdampingan dengan makam putri bungsu mereka, Namiyah, yang meninggal dunia pada Desember 2021 silam, hanya beberapa jam setelah dilahirkan.
Tampak dua batu nisan berdiri berdampingan. Yang satu bertuliskan nama Ibrahim Sjarief Assegaf, dan yang satu lagi atas nama Namiyah Ibrahim, putri kecil yang hanya sempat merasakan dunia selama satu hari.
Kini, mereka berdua bersatu dalam pelukan tanah yang sama, meninggalkan kenangan mendalam bagi keluarga yang ditinggalkan.
“Tempat di mana keduanya kembali kepada Sang Pencipta. Kami menggenggam tangan mereka, dan juga menggenggam seluruh cinta di hati kami,” tulis Najwa dalam keterangan fotonya, Jumat 23 Mei 2025.
Baca Juga: Mulai 5 Juni! Pemerintah Bagi-Bagi Diskon Listrik 50 Persen, Cek Kamu Termasuk Nggak?
Najwa menggambarkan sang suami sebagai sosok penuntun hidup, penjaga ketenangan, dan tempat berpulangnya seluruh rasa dalam keluarga. Sementara Namiyah, meski hanya singgah sejenak di dunia, telah menempati ruang abadi di hati mereka selamanya.
“Kini mereka saling merengkuh—ayah dan putri kecilnya. Satu menjalani hidup yang penuh, yang lain hanya menghela napas sebentar. Tapi keduanya kini berbagi keabadian di tanah yang sama,” tulisnya lirih.
Ia pun membayangkan pertemuan yang tak pernah terjadi di dunia, kini akhirnya menjadi nyata di alam sana.
“Dalam imaji kami, Namiyah mengulurkan tangannya dan memanggil sang ayah, ‘Abi, mari... Namiyah sudah lebih dulu menunggu.’ Pertemuan yang tertunda di dunia, akhirnya dipenuhi oleh akhirat dengan kelembutan yang tak terperi,” tulisnya lagi.
Baca Juga: Wabup Junaidi Mahir Tinjau Lokasi Kebakaran di Tunas Baru, Serahkan Bantuan untuk Korban
Tak lupa, Najwa menyampaikan rasa terima kasih yang tulus kepada semua orang yang mengirim doa, bunga, dan pesan dukungan selama masa berduka.
“Terima kasih atas setiap doa, keharuman bunga, dan semua pesan cinta. Kalian menjadi penopang saat kami rapuh dan kehilangan arah. Dari seorang istri yang telah berbagi hidup selama 28 tahun, dan seorang putra yang kini berusia 24 tahun,” tulisnya mengakhiri.
Ia menutup unggahannya dengan doa penuh cinta:
"Al-Fatihah untuk Ibrahim dan Namiyah."