IKN, MATAJAMBI.COM - Pada Selasa, 24 September 2024, Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuat sejarah dengan menjadi Presiden pertama yang mendarat di Bandara Nusantara, kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN). Momen ini disambut dengan penuh kebanggaan, di mana pesawat yang ditumpangi Jokowi mendarat mulus tanpa gangguan.
"Alhamdulillah, landing pertama berjalan baik. Alhamdulillah lancar dan ini adalah pertama kali saya turun di Bandara Nusantara," ujar Presiden Jokowi usai turun dari pesawat, menandai peristiwa penting dalam perjalanan pembangunan IKN.
Pesawat RJ-85: Tidak Biasa, Namun Spesial
Dalam kunjungannya kali ini, Presiden Jokowi menggunakan pesawat jenis RJ-85, yang dikenal juga dengan nama Avro RJ-85 atau BAE 146-200. Pesawat ini bukan pesawat Kepresidenan utama yang biasa digunakan, seperti Boeing Business Jet 737-800, melainkan pesawat yang lebih kecil dengan keunikan tersendiri.
RJ-85 adalah pesawat berkapasitas sedang yang sempat digunakan oleh presiden dan wakil presiden terdahulu, termasuk Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono, dan Wakil Presiden Jusuf Kalla serta Ma'ruf Amin. Pesawat ini, meski ukurannya lebih kecil, telah sering menjadi andalan dalam kunjungan-kunjungan kerja penting.
Baca Juga : Chelsea Banjir Gol, Manchester City Menang Pakai Skuad Kelas 2
Tampilan Baru, Nuansa Nasionalis
Dahulu, pesawat RJ-85 tampil dalam balutan warna putih dan emas, namun kini tampil lebih berani dan nasionalis dengan cat merah putih, tetap mempertahankan aksen emas yang elegan. Di bagian samping pesawat, lambang burung Garuda serta tulisan "Republik Indonesia" menghiasi, memberikan kesan kebesaran dan wibawa sebagai pesawat kepresidenan.
Kendati bukan pesawat yang biasa digunakan dalam kunjungan-kunjungan penting, RJ-85 tetap memiliki peran penting dalam perjalanan kepresidenan RI. Dengan ukuran yang lebih kecil, pesawat ini cocok untuk pendaratan di bandara-bandara dengan infrastruktur terbatas, termasuk Bandara Nusantara yang baru saja digunakan untuk pertama kalinya.
Momen Bersejarah untuk Ibu Kota Nusantara
Pendaratan ini tidak hanya menjadi momen penting bagi Presiden Jokowi, tetapi juga bagi seluruh bangsa Indonesia. Bandara Nusantara kini telah membuktikan kelayakannya dalam melayani pendaratan pesawat kepresidenan, sebuah langkah besar dalam pengembangan infrastruktur di kawasan Ibu Kota Nusantara yang sedang giat dibangun.
Bandara Nusantara di IKN dirancang untuk mendukung pertumbuhan ibu kota baru yang menjadi simbol masa depan Indonesia. Momen mendaratnya pesawat RJ-85 yang membawa Presiden Jokowi menjadi salah satu tonggak sejarah dalam pembangunan IKN, membawa harapan baru untuk perkembangan kawasan ini di masa depan.
Langkah Nyata Menuju Masa Depan Indonesia
Mendaratnya Presiden Jokowi di Bandara Nusantara dengan pesawat RJ-85 merupakan simbol bahwa pembangunan IKN terus melaju sesuai rencana. Dengan infrastruktur yang terus dikembangkan dan dukungan penuh dari pemerintah, Ibu Kota Nusantara akan menjadi pusat pemerintahan dan pertumbuhan yang baru di Indonesia.
Baca Juga : Kabar Gembira untuk Penggemar, Naruto Ultimate Ninja Storm Segera Hadir di Smartphone
Pesawat RJ-85 yang membawa Presiden Jokowi juga mengingatkan kita bahwa pesawat ini telah menjadi saksi bisu perjalanan penting para pemimpin Indonesia, dan hari ini, ia kembali mencatat sejarah di langit Nusantara.*