Hiburan

Rahasia Sukses Sekawan Limo: 1 Juta Penonton dalam Seminggu, Apa yang Membuatnya Spesial?

0

0

matajambi |

Kamis, 11 Jul 2024 14:58 WIB

Reporter : Adri

Editor : Adri

Caption Gambar

Berita Terkini, Eksklusif di Whatsapp

+ Gabung

MATAJAMBI.COM - Film komedi horor "Sekawan Limo" yang disutradarai oleh Bayu Skak berhasil mencuri perhatian publik dengan mencapai satu juta penonton hanya dalam waktu seminggu sejak penayangan perdananya pada 4 Juli lalu. Capaian ini diumumkan oleh Starvision Plus, studio produksi yang merilis film tersebut.

"Matur nuwun untuk 1.000.000++ penonton Sekawan Limo yang sudah ikut pendakian penuh tawa, takut, tangis, dan hatinya hangat bersama Bagas dan konco-konco di bioskop," tulis akun Instagram @starvisionplus.

Perjalanan menuju pencapaian ini dimulai dengan angka 100.155 penonton pada hari pertama penayangan. Jumlah ini terus meningkat, mencapai 230.225 penonton pada hari kedua, 270.447 penonton pada hari ketiga, dan 540.000 penonton pada hari keempat. Hingga akhirnya, tepat setelah seminggu tayang, "Sekawan Limo" menembus angka satu juta penonton.

Sekawan Limo juga mencatat prestasi sebagai film Indonesia ke-11 yang mendulang lebih dari satu juta penonton pada tahun 2024. Film ini berada di bawah posisi "The Architecture of Love" dan "Kereta Berdarah" yang juga mengumpulkan satu juta penonton.

Baca Juga : Update Top Score Euro 2024: Perang Antara Harry Kane dan Dani Olmo, Siapa yang Akan Memenangkan Sepatu Emas?

Baca Juga : Penasaran! Apakah Harimau Sumatera Benar-benar Muncul di Pelalawan Riau? Klarifikasi BBKSDA

Dalam persaingan box office, "Sekawan Limo" berhasil mendominasi jumlah jam pertunjukan, mengungguli film-film besar lainnya seperti "Twisters" dan "Despicable Me 4". Berdasarkan data dari akun Twitter @cinepoint_, film ini mencatat 2.418 show atau 23,15 persen dari total jam pertunjukan, mengalahkan "Twisters" dengan 2.335 show (22,35 persen) dan "Despicable Me 4" dengan 2.212 show (21,17 persen).

Film ini mengisahkan perjalanan pendakian lima sahabat, Bagas (Bayu Skak), Lenni (Nadya Arina), Dicky (Firza Valaza), Juna (Benidictus Siregar), dan Andrew (Indra Pramujito) di Gunung Madyopuro. Mitos setempat mengharuskan pendaki berjumlah genap dan tidak boleh menoleh ke belakang, yang sayangnya dilanggar oleh kelompok ini. Kisah mistis pun dimulai dengan gangguan dari hantu yang mengikuti mereka.

Sekawan Limo menyuguhkan pengalaman emosional bagi penontonnya, mulai dari tawa, ketakutan, hingga haru. Dialog khas Jawa Timuran yang mengalir lancar membuat film ini mudah dipahami. Penonton diajak bertanya-tanya hingga akhir film tentang siapa sebenarnya hantu di antara mereka.

Selain menghibur, film ini juga memberikan pesan moral tentang pentingnya menghormati adat setempat dan menghadapi masa lalu untuk masa depan yang lebih baik.

Baca Juga : Mengungkap Bintang Termahal Semifinal EURO 2024: Apa Peran Jude Bellingham di Laga Inggris vs Belanda?

Dengan kombinasi horor, komedi, dan sentuhan romantisme, Sekawan Limo sukses menghipnotis penonton dari awal hingga akhir, menjadikannya salah satu film yang paling dinantikan dan diingat sepanjang tahun 2024.*

Share :

KOMENTAR

Konten komentar merupakan tanggung jawab pengguna dan diatur sesuai ketentuan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

Komentar

BERITA TERKAIT


BERITA TERKINI


BERITA POPULER