MATAJAMBI.COM-Menteri Pertahanan sekaligus Presiden Terpilih Prabowo Subianto menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta, Senin siang, 8 Juli 2024. Saat ditemui awak media, Prabowo memastikan dirinya sudah pulih usai menjalani operasi.
Kedatangan Prabowo ke Istana kali ini merupakan yang pertama kali pasca ia menjalani operasi cedera kaki. Prabowo mengungkapkan kondisinya sudah sehat. Bahkan, ia sempat memamerkan gaya silat hingga berlarian kecil.
Prabowo yang merupakan Ketua Umum Partai Gerindra ini tidak menjelaskan secara rinci apa tujuan dirinya menemui Presiden Jokowi di Istana. Prabowo hanya merespons ucapan Presiden Jokowi yang meyakini bila dirinya akan mengikuti seluruh rekomendasi Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Ia sepakat dan menilai pentingnya peran BPK.
"Insyaallah pasti, BPK institusi yang sangat penting, BPK andalan kita, BPK ke depan harus lebih ketat mengawasi. Kita tidak menginginkan kebocoran-kebocoran, kita tidak menginginkan uang rakyat tidak bisa dipertanggungjawabkan. Setiap rupiah harus kita amankan, harus kita yakinkan, berguna untuk bangsa dan rakyat,"Terang Prabowo.
Baca Juga : Lamine Yamal: Kisah Gemilang Pemain Muda yang Menggetarkan Euro 2024
Sebelumnya, Presiden Jokowi menyampaikan pesan saat sambutan dalam Penyampaian Laporan Hasil Pemeriksaan atas Lporan Keuangan Pemerintah Pusat (LKPP) Tahun Anggaran 2022. Jokowi ingin BPK mendukung pemerintahan baru.
"Saat ini kita sedang berada pada era transisi pemerintahan. Pada bulan Oktober 2024, saya akan digantikan oleh Presiden Terpilih Prabowo Subianto. Saya mengharapkan dukungan BPK dan seluruh komponen bangsa untuk mendukung peralihan pemerintahan ini agar berjalan dengan baik, menjaga keberlanjutan untuk membawa kemajuan negara Indonesia," kata Jokowi.
Dukungan BPK juga diharapkan Jokowi dalam melanjutkan perbaikan ekosistem pemerintahan. Termasuk, membangun pemerintahan yang akuntabel, fleksibel, dan selalu berorientasi pada hasil.
"Pemerintahan saat ini dan saya yakin pemerintahan Presiden terpilih Prabowo Subianto ke depan, akan selalu memberikan perhatian serius pada setiap rekomendasi BPK," kata Jokowi.*