MATAJAMBI.COM-Pelatih Portugal Roberto Martinez memuji kualitas abadi kapten Cristiano Ronaldo setelah menyaksikan dia mengirim negaranya ke Euro 2024 dengan dua gol menakjubkan melawan Republik Irlandia.
Pemain berusia 39 tahun, yang mencatatkan caps seniornya yang ke-207 di Aveiro, mencetak gol pada menit ke-50 dan 60 menyusul gol pembuka Joao Felix di babak pertama untuk memastikan pemenang Euro 2016 menuju Jerman dengan kemenangan persahabatan 3-0.
Ditanya tentang kontribusi Ronaldo saat ia bermain penuh selama 90 menit, Martinez berkata: “Komitmennya sebagai kapten sungguh luar biasa. Hari ini kita melihat dua gol kelas dunia, tapi saya sangat menikmati karyanya.
“Dia sudah mencetak dua gol, tapi pilihan pertamanya adalah memberikan assist kepada rekan satu timnya. Itu menunjukkan solidaritas dan persahabatan, dan itu adalah nilai-nilai penting di ruang ganti saat Anda pergi ke Euro.
Baca Juga : Sang Legenda Italia Gianluigi Buffon Ungkapkan Euro 2024 di Jerman, Teringat Piala Dunia 2006
“Tetapi gol juga sangat penting dan itu luar biasa.”
Bagi pelatih sementara Irlandia John O'Shea, ini terbukti menjadi malam yang menyakitkan karena timnya harus membayar kesalahan pertahanan pada malam ketika mereka jelas-jelas menjadi yang terbaik kedua melawan tim yang berperingkat 54 tingkat di atas mereka menurut FIFA.
Akan tetapi, saat masa jabatan keduanya sebagai pejabat sementara hampir berakhir, ia menyatakan keinginannya untuk mengangkat jabatan itu secara permanen, dan yakin ada fondasi yang dapat dibangun di atasnya.
Ketika ditanya apakah keinginannya telah tergugah, O'Shea berkata: "Ya. Lihat, ketika Anda berpikir kembali tentang apa yang ingin saya lakukan ke depannya, itu pasti membangkitkan keinginan karena unsur kompetitif yang Anda miliki ketika Anda mencapai level ini dan Anda menghadapi tim dengan skuad yang memiliki bakat seperti Portugal, harus menemukan ide tentang bagaimana membuat mereka kesulitan dan juga menghentikan mereka.
Baca Juga : Ada apa? Kasus Maarten Paes Tak Masuk Agenda Sidang CAS, Gagal Bela Timnas?
“Maka tentu saja Anda menghadapi tim seperti Hongaria yang tidak terkalahkan seperti sebelumnya, kembali memunculkan ide, solusi, dan tentu saja menghadapi Belgia dan Swiss, jadi empat pertandingan yang saya jalani, sungguh luar biasa. belajar bagi saya untuk memahami pengambilan keputusan, memilih XI, membuat pergantian pemain, memasukkan pemain ke dalam tim.
“Hal ini jelas menggugah selera saya untuk memakannya lebih banyak lagi.”
Tentang skuad yang dimilikinya, O'Shea menambahkan: “Ya. Begini, itulah yang kami bicarakan dengan para pemain, ketika Anda mencoba untuk merefleksikan secepat mungkin, bahwa landasan itu ada.
“Saya berbicara dengan para pemain mengenai skuad pemain yang ada di ruang ganti dan kualitas pemain yang tidak ada di sini malam ini dalam hal empat atau lima pemain yang berpotensi menjadi starter atau pasti ada di skuad, bahwa levelnya Persaingan sekarang kembali tinggi dalam hal persaingan untuk masuk ke skuad sekarang di masa depan, dan menurut saya, hal itu hanya akan membawa pada performa yang lebih baik lagi di masa depan.