JAMBI, MATAJAMBI.COM - Tim narkoba">Satresnarkoba Polresta Jambi menggerebek basecamp narkoba, Jumat 5 April 2024 malam.
Adapun lokasi basecamp narkoba tersebut, berada di salah satu rumah di kawasan Rajawali, Kecamatan Jambi Timur.
Puluhan personel pun turut dilibatkan dalam penggerebekan tersebut.
Kasat Resnarkoba Polresta Jambi, Kompol Johan C Silaen dan tim berjalan kaki menuju rumah yang diduga sebagai basecamp narkoba tersebut.
Tiba di sana, satu persatu ruangan dan kamar rumah diperiksa. Hanya saja tidak ditemukan adanya aktivitas maupun sisa-sisa barang yang diduga narkoba.
Kata Kompol Johan C Silaen bahwa, turunnya tim opsnal Satreskoba Polresta Jambi ini dalam rangka menindaklanjuti adanya laporan masyarakat, yang diduga ada salah satu rumah di kawasan Rajawali, Kecamatan Jambi Timur dijadikan sebagai basecamp peredaran dan penyalahgunaan narkoba.
" Rekan-rekan sudah melihat sendiri, bahwa tidak adanya aktivitas hingga barang yang diduga narkoba saat kita melakukan penggerebekan," ungkapnya.
Kompol Johan C Silaen menyebutkan, untuk lokasi yang diduga sebagai basecamp ini sudah lama tidak ditempati, ataupun dijadikan tempat sebagai basecamp seperti laporan masyarakat yang diterima.
" Kami juga mengucapkan terima kasih atas informasinya yang diberikan masyarakat terkait dugaan adanya aktivitas penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di wilayah Hukum Polresta Jambi," lanjutnya.
Tidak hanya itu saja, setelah kita cek juga satu persatu ruangan hingga kamar tidak kita temukan narkoba atau sejenisnya.
" Satreskoba Polresta Jambi terus melakukan penindakan terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba, yang mana kita selama kurun waktu 1 bulan terakhir telah menangkap puluhan kilogram sabu hingga ratusan pil ekstasi, " sambungnya.
Sambungnya, Satreskoba terus mengimbau kepada masyarakat jika ditemukan adanya aktivitas penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba mohon dilaporkan ke nomor
" Masyarakat juga harus bisa menjadi Polisi bagi dirinya sendiri, sehingga kita bisa menjaga keluarga dan lingkungan kita bebas dari bahaya narkoba," pungkasnya. *
