BATANGHARI, MATAJAMBI.COM – Kabupaten Batanghari kembali mencatatkan pencapaian membanggakan dengan menempati posisi ke-8 secara nasional dalam asesmen Smart City Tahap II yang dilakukan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo). Prestasi ini menjadikan Batanghari sebagai kabupaten dengan skor tertinggi di Provinsi Jambi bahkan di seluruh Pulau Sumatera.
Pencapaian tersebut tertuang dalam surat resmi Kementerian Kominfo RI Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika nomor: B-1477/DJAI/AI.01.02/11/2024 tanggal 25 November 2024. Surat tersebut menginformasikan hasil evaluasi Smart City Tahap II untuk 50 kabupaten/kota di Indonesia, yang ditandatangani oleh Direktur Jenderal Aplikasi Informatika, Hokky Situngkir.
Kabupaten Batanghari memulai perjalanannya di program Smart City sejak tahun 2023, ketika terpilih untuk mendapatkan pendampingan penerapan Smart City dari Kementerian Kominfo. Setelah melalui serangkaian proses seleksi dan evaluasi, Batanghari berhasil meraih skor 2,95, menempati peringkat ke-8 nasional, dengan rincian nilai sebagai berikut:
Baca Juga : Squid Game 2 Resmi Tayang! Permainan Baru yang Lebih Sadis Menanti
1. Kota Blitar: 3,38
2. Kabupaten Kediri: 3,36
3. Kabupaten Tegal: 3,33
4. Kabupaten Bandung Barat: 3,14
5. Kabupaten Tasikmalaya: 3,08
6. Kabupaten Buleleng: 3,06
7. Kabupaten Lebak: 3,04
8. Kabupaten Batanghari: 2,95
9. Kabupaten Sampang: 2,91
10. Kabupaten Hulu Sungai Selatan: 2,83
Bupati Batanghari, Mhd. Fadhil Arief, bersama Wakil Bupati H. Bakhtiar, menunjukkan komitmen tinggi dalam memajukan daerah melalui program unggulan yang menjadi inti dari Smart City Batanghari. Beberapa program unggulan yang dipresentasikan selama asesmen meliputi:
- Program Dokter Tangguh dari Dinas Kesehatan
- Program Bank Sampah dan Pembuatan Kompos dari Dinas Lingkungan Hidup
- Pelayanan Terintegrasi (Petir) dari Dinas Dukcapil
