JAMBI, MATAJAMBI.COM - Kejadian tragis yang menimpa Carol Colleen Monfore, turis asal Amerika Serikat yang hilang saat menyelam di perairan Pulau Reong, Maluku Barat Daya, telah mengundang perhatian sejumlah media asing.
Monfore (68) awalnya dinyatakan hilang pada Kamis, 26 September 2024, saat sedang menyelam bersama suaminya dan beberapa teman. Dalam peristiwa ini, potongan tubuh Monfore kemudian ditemukan dalam perut seekor hiu oleh seorang nelayan lokal.
Berita ini menjadi sorotan di media internasional seperti Daily Mail dan The Sun, yang melaporkan bahwa tubuh Monfore ditemukan di dalam perut hiu. Media tersebut menggambarkan kengerian yang dialami nelayan saat memotong perut hiu dan menemukan potongan tubuh manusia. The Sun bahkan mengangkat judul yang berfokus pada pengalaman mengerikan nelayan tersebut.
Meskipun tubuh Monfore ditemukan dalam perut hiu, beberapa kerabat dan teman dekat Monfore meragukan bahwa serangan hiu adalah penyebab kematiannya. Teman dekatnya, Kim Sass, mengatakan bahwa bukti yang ditemukan oleh penyidik tidak menunjukkan tanda-tanda serangan hiu.
Baca Juga : Waspada HOAKS! Penipuan Tebus Murah iPhone dari RSUD Kediri, Cek Faktanya Di Sini
Sass mengungkapkan bahwa tubuh dan sidik jari Monfore masih dapat diidentifikasi, yang menurutnya tidak mungkin jika hiu telah menyerangnya beberapa minggu sebelumnya. Sass berpendapat bahwa Monfore kemungkinan meninggal karena kondisi medis atau arus kuat di laut.
Kepala Basarnas Ambon, Muhamad Arafah, menjelaskan bahwa potongan tubuh Monfore ditemukan oleh seorang nelayan di Distrik Liquiçá, Timor Leste, yang sedang melaut di sekitar perairan Pulau Reong.
