JAKARTA, MATAJAMBI.COM - Pantai Suluban, Badung, Bali - Sebuah helikopter wisata milik PT. Whitesky Aviation dengan nomor registrasi PK-WSP tipe Bell 505 jatuh di kawasan tebing Pantai Suluban pada Jumat, 17 Juli 2024. Insiden tersebut terjadi sekitar pukul 15.33 waktu setempat akibat terlilit tali layangan.
Menurut Kepala Bagian Kerja Sama Internasional Humas dan Umum Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub, Mokhammad Khusnu, pihaknya telah menerima laporan terkait kecelakaan ini. Ditjen Hubud Kemenhub akan meningkatkan sosialisasi dan pengawasan mengenai bahaya layangan terhadap keselamatan penerbangan, bekerja sama dengan Penjabat gubernur dan kepala daerah di Bali.
Kepala Dusun Banjar Suluban, I Wayan Suartana, menjelaskan bahwa sebelum jatuh, helikopter tersebut sempat terbang rendah di atas pemukiman warga.
"Helikopter sempat terbang rendah di atas rumah warga ini, dan di baling-baling ada tali layangan," ungkap Suartana.
Baca Juga : TENG! Mahkamah Internasional Putuskan Pendudukan Israel atas Palestina Ilegal
Baca Juga : Mengejutkan! Peserta MTQ Meninggal Dunia di Tebo, Kronologi Lengkap di Sini!
Helikopter yang membawa satu pilot dan empat penumpang ini jatuh pada pukul 13.33 WITA. Meski demikian, semua penumpang dan pilot berhasil selamat dari kecelakaan ini. Kepala Basarnas Bali, I Nyoman Sidakarya, menyatakan bahwa para penumpang dan pilot hanya mengalami luka ringan dan trauma.