Kane dan Dani Olmo, yang juga mencetak tiga gol, menjadi yang paling menonjol dari enam pemain tersebut.
Sebelumnya, peraturan untuk menentukan top skor termasuk menghitung jumlah assist dan menit bermain jika terjadi kesamaan gol. Namun, perubahan ini mengindikasikan pendekatan baru UEFA dalam menetapkan pemilik Sepatu Emas Euro.
Dengan keputusan ini, Euro 2024 tidak hanya memberikan drama di lapangan, tetapi juga menegaskan bahwa prestasi individu seperti Kane masih diakui meskipun timnya gagal meraih gelar. Bagaimana penilaian Anda terhadap perubahan ini? Sampaikan pendapat Anda di kolom komentar!.*