Ini Profil Johan Budi Mundur dari PDIP dan Mau CLBK ke KPK

Reporter: Musriah - Editor: Musriah
- Rabu, 18 September 2024, 05:04 PM
Johan Budi Sapto Prabowo secara resmi mengundurkan diri dari keanggotaan PDI-P

JAKARTA, MATAJAMBI.COM - Johan Budi Sapto Prabowo, mantan juru bicara Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), secara resmi mengundurkan diri dari keanggotaan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada Selasa 17 September 2024. Langkah ini diambil Johan setelah memutuskan untuk kembali mencalonkan diri sebagai pimpinan KPK, lembaga yang telah membesarkan namanya di dunia pemberantasan korupsi.

Johan Budi, yang dikenal publik melalui kiprahnya di KPK, mengikuti tes wawancara seleksi calon pimpinan KPK setelah pengunduran dirinya dari PDIP. Keputusan ini menandai peralihan besar dalam karier politik Johan, yang sebelumnya terjun ke dunia politik melalui PDIP dan menjabat sebagai anggota DPR periode 2019-2024.

Profil Johan Budi

Johan Budi Sapto Prabowo lahir pada 29 Januari 1966. Pria kelahiran Mojokerto, Jawa Timur ini memiliki latar belakang sebagai wartawan dan teknisi, serta dikenal luas sebagai juru bicara KPK selama periode 2006 hingga 2014. Kiprahnya di lembaga antirasuah ini memantapkan posisinya sebagai figur yang berintegritas dalam pemberantasan korupsi di Indonesia.

Johan menyelesaikan pendidikan S-1 di bidang teknik di Universitas Indonesia pada 1992. Setelah lulus, ia memulai kariernya di Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Minyak dan Gas Bumi di Lemigas. Namun, pada 1994, Johan memutuskan untuk beralih ke dunia jurnalistik, bekerja sebagai kolumnis dan kemudian sebagai reporter di Majalah Forum Keadilan.

Baca Juga : Alisson Becker Kritik Format Baru Liga Champions, Benarkah Bikin Pemain Tertekan?

Selama bekerja di media, Johan juga menjadi dosen komunikasi di Universitas Esa Unggul, Jakarta. Kepiawaiannya di bidang komunikasi membawa Johan ke karier di KPK pada awal 2000-an, di mana ia pertama kali menjabat sebagai direktur pendidikan dan pelayanan masyarakat. Keterlibatannya dalam berbagai program edukasi dan komunikasi di KPK menjadikannya figur publik yang dihormati.

Halaman:

Tags

Berita Terkait

X