Jangan Panik! Lakukan ini Jika Seorang Penumpang Pesawat Meninggal Dalam Penerbangan

Reporter: Admin Mata - Editor: Adri
- Ahad, 09 Juni 2024, 07:31 PM
Bangku Pesawat

MATAJAMBI.COM-Kematian seringkali datang pada saat yang paling tidak diharapkan, termasuk saat penerbangan.

Situasi darurat terkait kesehatan penumpang bukanlah hal yang aneh selama penerbangan.

Tentu saja, awak kapal terlatih dengan baik dalam memberikan pertolongan pertama dan mempunyai akses terhadap peralatan medis, yang biasanya cukup untuk meningkatkan kesehatan seseorang yang merasa tidak enak badan di kapal. Namun apa jadinya bila ternyata penumpang tersebut tidak dapat ditolong ?

Kematian sering kali datang pada saat yang paling tidak terduga, seperti setahun yang lalu, ketika seorang anak perempuan berusia 10 tahun yang berada di dalam pesawat Delta Airlines menderita serangan jantung. Pesawat kemudian kembali ke bandara Los Angeles. Sayangnya, meski operasi penyelamatan segera dilakukan, nyawa anak tersebut tidak dapat diselamatkan. Kami bertanya kepada pramugari apa yang harus dilakukan dalam situasi seperti ini.

Baca Juga : Indigo Dukung Startup Binaan Melalui Kolaborasi dengan Telkom Regional

“Jika kami menyadari bahwa situasinya serius, kapten memutuskan untuk melakukan apa yang disebut pengalihan, yaitu singgah di bandara pertama yang sesuai, dan layanan penyelamatan diberitahu sebelumnya tentang kedatangan kami,” jelas Martyna Tchórz , seorang Ryanair pramugari.

Seperti yang dijelaskan salah satu penulis vlog Flying Locas dalam wawancara dengan Onet, ada pengumuman yang menanyakan apakah ada dokter di dalamnya. Jika ada yang ditemukan, ia diminta mengambil alih perawatan pasien tersebut.

“Kami selalu harus bertanya apakah dia memiliki surat-surat yang mengkonfirmasi profesinya, jika dia tidak membawanya – dia hanya dapat bertindak dengan persetujuan kapten, yang masih menilai situasi dan memutuskan apakah akan melakukan persinggahan. sangat penting bagi pramugari untuk bekerja sama dan memberikan informasi yang tepat dan spesifik kepada kokpit, yang selalu berhubungan dengan kita.

“Kami memiliki kotak P3K, oksigen di pesawat, dan baru-baru ini AED, yaitu peralatan yang membantu menghitung mundur dan kecepatan pijatan jantung,” jelas karyawan di dalam pesawat.

Baca Juga : Jarang di Ketahui! Rupanya Minum Ini Bisa Menghilangkan Perut Buncit, Benarkah?

Apakah penerbangan selalu perlu dihentikan?

Terutama dalam situasi yang serius, persinggahan dilakukan agar pasien dapat diangkut secepat mungkin ke dokter yang dilengkapi dengan peralatan yang sesuai dan lebih profesional daripada yang ada di pesawat.

Halaman:

Tags

Berita Terkait

X