Jokowi dan PM Marape di Istana Bogor: Keputusan Penting Apa yang Diambil?

Reporter: Adri - Editor: Fitri
- Selasa, 16 Juli 2024, 02:41 PM
Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri Papua Nugini James Marape di Istana Kepresidenan Bogor

“Kami membahas beberapa hal, yang pertama terkait kerja sama bilateral, berlakunya perjanjian kerja sama pertahanan sangat penting untuk memperkuat keamanan kedua negara. Indonesia juga menyambut baik pelaksanaan Joint Business Forum yang kedua dan penandatanganan dua MoU lintas batas darat untuk angkutan penumpang dan barang yang penting untuk meningkatkan ekonomi dan mempererat hubungan antara warga di perbatasan,” ucap Presiden Jokowi.

Peningkatan Kerja Sama di Bidang Kesehatan dan Pendidikan

Baca Juga : Jangan Sampai Salah! Ini Tips Memberi Tahu Bahwa Rekan Kerja Memiliki Bau Badan

Presiden Jokowi juga mendorong peningkatan kerja sama di bidang kesehatan dan pendidikan. Ia menyampaikan pentingnya pembahasan Preferential Trade Agreement untuk meningkatkan perdagangan antara kedua negara. Selain itu, perjanjian kerja sama kesehatan dan pendidikan juga diperbarui untuk mempererat kolaborasi.

“Saya juga kembali menyampaikan pentingnya kelanjutan pembahasan Preferential Trade Agreement untuk meningkatkan perdagangan dua negara. Pembaharuan perjanjian kerja sama kesehatan dan penandatanganan kerja sama pendidikan untuk mempererat kolaborasi dua negara,” ujarnya.

Komitmen dalam Pembangunan Infrastruktur

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa Indonesia telah memulai kerja sama di bidang pembangunan jaringan listrik. PT PLN (Persero) telah selesai membangun jaringan listrik di perbatasan Skouw dan Wutung. Indonesia juga berkomitmen mendukung pembangunan Papua Nugini serta negara-negara Pasifik lainnya.

Baca Juga : Keputusan Mengejutkan Trump: Mengapa JD Vance yang Dulu Menghina Kini Jadi Cawapres?

“Dapat saya sampaikan bahwa kerja sama ini dimulai hari ini dan listrik sudah menyala di Wutung pada hari ini. Selain itu, Indonesia juga telah berkomitmen untuk mendukung pembangunan PNG dan negara Pasifik lainnya, di mana berbagai program hibah telah dilakukan dan masih terus berjalan seperti renovasi rumah sakit di Port Moresby, pembangunan fasilitas publik di West Sepik,” jelas Presiden.

Halaman:

Tags

Berita Terkait

Berita Populer

Berita Terbaru Lainnya

X