Kecelakaan Pesawat di Vinhedo: 61 Meninggal, Presiden Brasil Umumkan Tiga Hari Berkabung dan Kisah Penumpang yang Selamat

Reporter: Adri - Editor: Adri
- Sabtu, 10 Agustus 2024, 02:38 PM
Kecelakaan Pesawat di Vinhedo: 61 Tewas

"Saya sempat berdebat dengan petugas, tetapi akhirnya hal itu menyelamatkan hidup saya," ujar Assis kepada media lokal, seperti dilaporkan oleh Globo, sebuah kantor berita Brasil.

Selain Assis, beberapa penumpang lainnya juga terlambat naik pesawat karena menunggu di gerbang yang salah. Setidaknya 10 orang dilaporkan tertinggal karena kesalahan informasi di bandara.

Pesawat Voepass yang membawa 61 orang itu lepas landas dari Cascavel pada pukul 11.56 waktu setempat, namun sinyal terakhir yang diterima dari pesawat tersebut terputus sekitar satu setengah jam kemudian, sebelum dinyatakan jatuh.

Baca Juga : Dari Monas ke IKN: Kirab Bendera Pusaka dan Teks Proklamasi yang Menghentak, Ini Detilnya!

Voepass Linhas Aereas, maskapai yang mengoperasikan pesawat tersebut, telah mengonfirmasi jumlah korban tewas. Dalam sebuah pernyataan resmi, mereka mengungkapkan penyesalan yang mendalam atas tragedi ini.

"Perusahaan dengan berat hati mengumumkan bahwa seluruh 61 orang di dalam Pesawat 2283 meninggal di tempat kejadian," demikian pernyataan dari Voepass. Mereka juga menyatakan komitmen untuk memberikan bantuan penuh kepada keluarga korban dan bekerja sama dengan pihak berwenang untuk menyelidiki penyebab kecelakaan ini.*

Halaman:

Tags

Berita Terkait

X