Kemenkominfo Terbitkan Prangko Khusus Kunjungan Paus Fransiskus, Dapatkan Di Sini!

Reporter: Musriah - Editor: Musriah
- Senin, 02 September 2024, 07:16 PM
Prangko Khusus Kunjungan Paus Fransiskus. Dok. Kominfo

JAKARTA, MATAJAMI.COM - Dalam momen bersejarah bagi Indonesia, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) secara resmi menerbitkan prangko khusus untuk memperingati kunjungan Paus Fransiskus ke Indonesia. Acara peresmian penerbitan prangko ini berlangsung pada Senin, 2 September 2024, di Gereja Katedral Jakarta. Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Kardinal Gereja Katedral, Ketua Panitia, dan Ketua Badan Kerja Sama Antarparlemen (BKSAP) DPR.

Sebuah Warisan Sejarah yang Diabadikan

Direktur Pengendalian Pos dan Informatika Kemenkominfo, Gunawan Hutagalung, dalam sambutannya menyampaikan bahwa penerbitan prangko ini bukan sekadar upaya untuk memperingati kunjungan Paus Fransiskus, tetapi juga sebagai bentuk pencatatan sejarah bangsa Indonesia. Ia mengingatkan bahwa kunjungan Paus pada tahun 1989 juga telah diabadikan dalam prangko yang masih tersedia di Pos Indonesia hingga saat ini.

"Selamat atas penerbitan prangko kunjungan Bapak Paus Fransiskus ke Indonesia. Pada 1989 waktu itu Bapak Paus berkunjung ke Indonesia itu juga diframe ke prangko yang sampai sekarang ada di pos Indonesia," ucap Gunawan Hutagalung.

Penerbitan prangko ini, menurut Gunawan, memiliki arti penting dalam mencerminkan peristiwa-peristiwa besar dan tokoh-tokoh penting yang telah berkontribusi dalam sejarah Indonesia. Prangko tidak hanya sebagai alat komunikasi, tetapi juga sebagai duta budaya yang merefleksikan momen-momen penting dalam sejarah bangsa.

Baca Juga : Waspadai HOAKS Penipuan Pinjaman Online BNI via WhatsApp, Ini Penjelasan Pihak Bank

Prangko sebagai Penanda Sejarah dan Duta Bangsa

Gunawan Hutagalung menjelaskan lebih lanjut bahwa prangko memiliki peran sebagai penanda sejarah yang penting dan sebagai duta bangsa. Dalam hal ini, penerbitan prangko kunjungan Paus Fransiskus menunjukkan bahwa Indonesia telah dua kali dikunjungi oleh Paus, suatu kehormatan besar yang patut dicatat dalam sejarah nasional.

Halaman:

Tags

Berita Terkait

X