Selain itu, Dinas Pariwisata NTB juga mengadakan Lombok Sumbawa Nusantara Fair di Sirkuit Pertamina Mandalika. Pameran ini melibatkan beberapa pemda dari berbagai daerah, seperti Jawa Barat, Yogyakarta, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, dan DKI Jakarta.
"Mereka memperoleh stan untuk memamerkan produk dari masing-masing daerah di dalam Sirkuit Pertamina Mandalika," jelas Jamaluddin. Stan pameran tersebut terletak di belakang tribun stan A, sehingga sangat dekat dengan penonton.
Jamaluddin berharap bahwa pola kegiatan yang sinergis seperti ini dapat dilanjutkan pada MotoGP 2025. Menurutnya, jika kementerian-kementerian menggelar kegiatan serupa pada saat gelaran MotoGP, maka akan berdampak positif terhadap kunjungan wisata ke NTB, terutama dalam sektor Meeting, Incentives, Conferences, and Exhibitions (MICE).
Dengan antusiasme yang tinggi dari pemerintah daerah dan masyarakat, MotoGP Mandalika 2024 diharapkan tidak hanya menjadi ajang balap yang menarik tetapi juga menjadi momentum penting untuk mempromosikan pariwisata di Nusa Tenggara Barat. Penonton dan para pejabat yang hadir diharapkan dapat menikmati pengalaman menyaksikan balapan sekaligus memperkenalkan potensi wisata daerah mereka.*