JAMBI, MATAJAMBI.COM - Kasus Agus Salim, korban penyiraman air keras, menjadi kontroversi setelah muncul dugaan bahwa dana donasi sebesar Rp 1,5 miliar yang dikumpulkan untuk pengobatannya tidak digunakan sesuai dengan harapan. Pratiwi Novianti, seorang relawan kemanusiaan yang pertama kali membantu menginisiasi penggalangan dana, merasa kecewa karena Agus dan istrinya tidak transparan mengenai penggunaan dana tersebut.
Dalam sebuah unggahan di TikTok oleh akun @alifa07, Pratiwi mengungkapkan kekecewaannya karena Agus masih menggunakan BPJS untuk berobat, meskipun sudah ada donasi dalam jumlah besar. Ia juga menyatakan bahwa dirinya yang meminta Denny Sumargo untuk mengundang Agus dan istrinya ke podcastnya agar kasus ini bisa mendapatkan perhatian publik.
Meskipun tidak meminta bagian dari donasi, Pratiwi merasa kecewa karena tidak ada informasi yang jelas dari pihak Agus dan istrinya tentang bagaimana dana tersebut akan digunakan. Selain itu, Pratiwi juga merasa perlakuan istri Agus kepadanya tidak bersahabat, dengan sikap yang berbeda dari yang ditampilkan saat tampil di podcast Denny Sumargo. Istri Agus bahkan tidak mengucapkan terima kasih atas bantuan yang telah diberikan.
Meski demikian, Pratiwi tetap memberikan saran agar donasi yang diterima bisa dimanfaatkan untuk membeli mobil sederhana guna keperluan berobat Agus dan juga untuk mendirikan usaha seperti kontrakan, yang bisa menjadi sumber penghasilan bagi Agus dalam kondisinya saat ini.
Baca Juga : Heboh Uang Donasi Rp1,5 Miliar untuk Agus Korban Penyiraman Air Keras Diduga Diselewengkan Istri
Pratiwi Novianti sendiri dikenal sebagai relawan kemanusiaan yang telah membantu banyak orang dalam berbagai permasalahan sosial, seperti gangguan kejiwaan, kemiskinan yang berdampak pada anak-anak, hingga korban kejahatan yang mencari keadilan.*