Psikiater Sebut Kurang Tidur Bisa Jadi Pintu Masuk Penyakit Mental – Begini Penjelasannya!

Reporter: Adri - Editor: Adri
- Jumat, 01 November 2024, 10:44 PM
Wanita kurang tidur

Menurutnya, kemampuan untuk mengendalikan emosi pada saat-saat tertentu sangat penting agar tidak terjebak dalam depresi.

Baca Juga : Ruben Amorim Juru Selamat Manchester United? Ini Strategi yang Akan Dimainkan!

Menetapkan tujuan yang realistis dan manajemen waktu yang baik juga disebutnya sebagai kunci penting dalam mengelola stres dan depresi karena seringkali tekanan datang dari ekspektasi yang terlalu tinggi.

Abiola menambahkan bahwa stres yang berlangsung lama dapat menurunkan daya tahan tubuh, dan akumulasi stres memiliki dampak buruk bagi kesehatan mental serta fisik.

Ia mengungkapkan keprihatinannya atas semakin banyaknya orang yang menderita atau bahkan meninggal karena beban stres yang berlebihan.

Dr. Abiola mengimbau masyarakat Nigeria untuk lebih memperhatikan kesehatannya, khususnya dengan memprioritaskan tidur dan istirahat yang cukup karena hal ini berperan besar dalam menjaga kesehatan mental.

Baca Juga : Ulsan Hyundai Bidik Gelar Liga dengan Kemenangan di Kandang Lawan Gangwon FC

“Jika Anda bekerja hingga jatuh sakit atau bahkan meninggal, posisi Anda akan digantikan, tetapi keluarga Anda tidak bisa,” ujarnya. “Jangan bekerja terus-menerus dari Senin hingga Minggu tanpa waktu istirahat.”

Ia juga menganjurkan adanya sesi istirahat singkat di tengah jam kerja agar pekerja dapat mengurangi tekanan yang mungkin terjadi.

Halaman:

Tags

Berita Terkait

X