Timnas Indonesia sendiri telah melakukan banyak langkah dalam merekrut pemain naturalisasi, seperti Marc Klok, Ilija Spasojevic, dan Jordi Amat, untuk memperkuat skuat mereka di berbagai ajang internasional. Meskipun demikian, media Vietnam menyoroti bahwa kehadiran Rafaelson akan menjadi tantangan baru bagi tim Indonesia dalam menghadapi Vietnam di kompetisi mendatang.
Perekrutan Rafaelson oleh Timnas Vietnam bisa menjadi "kabar buruk" bagi Timnas Indonesia, terutama jika pemain ini mampu membawa pengaruh besar dalam performa Vietnam di turnamen regional seperti Piala AFF atau kualifikasi Piala Dunia. Statistik impresif Rafaelson sebagai top scorer V-League dengan 31 gol dalam satu musim membuktikan kemampuannya sebagai finisher yang tajam.
Sementara itu, Timnas Indonesia sendiri masih dalam proses meningkatkan performa tim di bawah pelatih Shin Tae-yong. Dengan target yang tinggi, seperti lolos ke Piala Dunia 2026, Indonesia harus mempersiapkan strategi yang lebih matang untuk bersaing dengan tim-tim kuat di Asia Tenggara, termasuk Vietnam yang kini dipersenjatai oleh Rafaelson.*