Bukti Senjata dan Daftar Pergerakan Trump
Saat penangkapan dilakukan, polisi menemukan senapan di lokasi bersama 11 peluru, salah satunya sudah terisi di dalam senapan. Dokumen pengadilan juga mengungkapkan bahwa Routh telah mengikuti pergerakan Trump sejak Agustus hingga September, dan ia memiliki daftar tanggal-tanggal penampilan publik mantan presiden tersebut.
Jaksa mendesak agar Routh tetap ditahan karena dianggap sebagai ancaman serius bagi masyarakat serta memiliki risiko pelarian. Mereka menegaskan bahwa tindakan dan bukti yang ditemukan menunjukkan niat serius Routh untuk melaksanakan rencana tersebut.
Sidang dakwaan Routh dijadwalkan pada 30 September 2024, di mana ia akan diminta untuk mengajukan pengakuan bersalah atau tidak bersalah. Kasus ini telah menarik perhatian publik, terutama karena melibatkan upaya pembunuhan terhadap tokoh politik besar seperti Donald Trump, yang masih memiliki pengaruh besar dalam kancah politik Amerika Serikat.
Penangkapan ini juga menyoroti pentingnya langkah-langkah keamanan dan perlindungan bagi mantan presiden, khususnya di tengah ancaman yang terus berkembang. Investigasi lebih lanjut masih berjalan, dan pengadilan akan menentukan nasib Routh dalam beberapa minggu ke depan.*