Viral KH Asmuni Pandeglang Meninggal Dunia saat Ceramah, Ini Kata-kata Terakhir yang Diucapkan Membuat Semua Jemaah Panik

Reporter: Bagus - Editor: Bagus
- Jumat, 11 Oktober 2024, 05:17 PM
KH Asmuni Muhammad Noor meninggal dunia saat ceramah

PANDEGLANG, MATAJAMBI.COM - KH Asmuni Muhammad Noor bin KH Muhammad Noor, pendiri dan pimpinan Pondok Pesantren Alqur’an Al-Ihsan di Pandeglang, Banten, meninggal dunia pada Selasa, 8 Oktober 2024. Kiai yang dihormati ini berpulang dengan cara yang sangat mengharukan, saat memberikan tausiyah dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Kejadian ini terekam dalam sebuah video yang kemudian viral di media sosial, menambah duka bagi banyak orang, terutama para santri dan masyarakat yang mengenalnya.

Dalam video tersebut, KH Asmuni duduk berdampingan dengan Habib Ali Bin Syaikh Abu Bakar Bin Salim, seorang tokoh agama yang juga dikenal luas di Kabupaten Pandeglang. Mbah Yai Asmuni, sapaan akrabnya, saat itu mengenakan pakaian hitam dan menggenggam secarik kertas. Tausiyah yang disampaikan oleh beliau berkaitan dengan kecintaan terhadap dzuriyyah (keturunan) Nabi Muhammad SAW, terutama kepada Habib Ali yang merupakan keturunan Rasulullah dari keluarga Ba'alawy.

Tidak ada tanda-tanda bahwa sesuatu yang buruk akan terjadi, karena Habib Ali sendiri tampak senyum berseri-seri mendengarkan tausiyah KH Asmuni. Namun, beberapa saat setelah menyebutkan kata "Alhamdulillah," tubuh beliau tiba-tiba tersungkur ke depan. Para petugas di belakang segera menahan tubuhnya, namun saat itu Mbah Yai Asmuni telah berpulang menghadap Sang Pencipta.

Kata-kata terakhir yang diucapkan KH Asmuni sebelum berpulang sangat bermakna. Beliau mengingatkan para hadirin, terutama para alumni pesantren, untuk menghormati dzuriyyah Nabi Muhammad dan mendengarkan serta mematuhi nasihat yang disampaikan oleh keturunan Nabi, seperti Habib Ali yang ada di sampingnya.

Baca Juga : Bahrain Punya Pohon Kehidupan Berusia Lebih dari 400 Tahun, Begini Bentukannya

Kejadian ini meninggalkan kesan mendalam bagi para jamaah dan keluarga besar Pondok Pesantren Alqur’an Al-Ihsan, serta komunitas Muslim di Pandeglang dan sekitarnya. KH Asmuni dikenal sebagai sosok ulama yang penuh kasih sayang, berdedikasi dalam mengajar Alquran, serta aktif dalam kegiatan dakwah. Wafatnya di tengah-tengah acara keagamaan menunjukkan keistimewaan beliau, dan menambah kesedihan yang mendalam bagi umat yang kehilangan panutan berharga.

Semoga Allah SWT memberikan tempat terbaik bagi beliau di sisi-Nya, dan segala ilmu yang beliau ajarkan terus menjadi amal jariyah bagi almarhum.*


Tags

Berita Terkait

Berita Populer

Berita Terbaru Lainnya

X