Hiburan

Heboh! DJ Panda Diduga Ancam Karier Erika Carlina Lewat WhatsApp Grup Berisi 500 Orang

0

0

matajambi |

Sabtu, 26 Jul 2025 14:36 WIB

Reporter : Adri

Editor : Adri

Caption Gambar

Berita Terkini, Eksklusif di Whatsapp

+ Gabung

JAKARTA, MATAJAMBI.COM – Polemik kehamilan yang menyeret nama publik figur Erika Carlina kini berkembang ke ranah hukum setelah muncul unsur dugaan intimidasi. Kasus yang semula mencuat lewat pernyataan mengejutkan Erika dalam tayangan podcast bersama Deddy Corbuzier pada 18 Juli 2025 kini telah sampai di tangan penyidik.

Pihak Polda Metro Jaya memastikan telah membuka penyelidikan resmi atas laporan dugaan ancaman yang dilayangkan oleh Erika. Laporan itu diajukan pada Sabtu, 19 Juli 2025, dan kini telah memasuki tahap pendalaman keterangan dan bukti.

Nama GS, yang dikenal khalayak sebagai DJ Panda, menjadi sosok yang dilaporkan dalam perkara ini. Dalam konferensi pers yang digelar di Mapolda Metro Jaya pada Jumat (25/7), Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, mengonfirmasi adanya dugaan tindakan ancaman yang dilakukan DJ Panda melalui pesan grup WhatsApp.

"Korban mengungkap bahwa salah satu saksi, yaitu B, memberitahu adanya pesan bernada intimidatif yang dikirim oleh terlapor ke grup WA fanbase. Pesan itu menyebutkan ancaman akan merusak karier si korban," ujar Ade Ary.

Baca Juga: Garuda Muda ke Final! Timnas U-23 Indonesia Tumbangkan Thailand Lewat Drama Adu Penalti Super Tegang

Tak hanya itu, GS juga dituding telah menyebarkan fitnah dengan mengklaim bahwa bayi yang dikandung Erika bukanlah anaknya. Yang lebih menghebohkan, dia bahkan menjuluki Erika dengan label "psikopat" di hadapan sekitar 500 anggota grup tersebut.

Tak berhenti di situ, dugaan pelanggaran lain pun muncul. GS diduga menyebarluaskan informasi pribadi Erika, termasuk hasil USG kehamilan, ke dalam grup yang semestinya bersifat fanbase namun justru disalahgunakan sebagai ruang serangan pribadi.

Menanggapi situasi tersebut, Erika Carlina terlihat mendatangi Unit Renakta Ditreskrimum Polda Metro Jaya pada Kamis (24/7). Ia hadir untuk menyerahkan bukti tambahan dan memperkuat laporan yang sebelumnya telah ia ajukan.

"Kedatangan aku hari ini untuk mendukung proses hukum dan menyerahkan bukti-bukti yang menunjukkan adanya ancaman serius terhadap keselamatan janin yang aku kandung," ujar Erika kepada awak media.

Baca Juga: Viral Video Parodi Hamil Bareng DJ Panda, Nathalie Holscher Akhirnya Angkat Suara!

Dalam keterangan lanjutannya, selebgram sekaligus model ini mengaku bahwa tekanan psikologis yang ia alami membuatnya menyembunyikan kehamilan hingga bulan ke-9. Ancaman demi ancaman yang terus berdatangan, menurutnya, membuat kondisi mental dan fisiknya tidak stabil.

"Ancaman itu bukan cuma soal ucapan, tapi sudah mencakup pembentukan opini publik yang merusak citra, ujaran kebencian, sampai ke penyebaran informasi pribadi. Semuanya berasal dari orang yang sama," jelas Erika.

Kini, publik menanti seperti apa akhir dari babak baru skandal ini. Apakah Erika akan mendapatkan keadilan, atau justru skandal ini membuka lembaran baru tentang gelapnya dinamika relasi di balik layar dunia hiburan?

 

Share :

KOMENTAR

Konten komentar merupakan tanggung jawab pengguna dan diatur sesuai ketentuan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

Komentar

BERITA TERKAIT


BERITA TERKINI


BERITA POPULER