Hukum

Terduga Pelaku Pemerkosaan Brutal-Pembunuhan Dokter Magang di India Ditangkap

0

0

matajambi |

Senin, 19 Agu 2024 23:30 WIB

Reporter : Adri

Editor : Adri

Caption Gambar

Berita Terkini, Eksklusif di Whatsapp

+ Gabung

MATAJAMBI.COM - Pada Sabtu 17 Agustus 2024, Biro Investigasi Pusat India (Central Bureau of Investigation/CBI) melakukan penangkapan terhadap terduga pelaku pemerkosaan dan pembunuhan seorang dokter magang di Kolkata, Benggala Barat. Pria yang ditangkap adalah Sanjay Roy, seorang polisi relawan sipil yang diduga terlibat dalam kasus tersebut.

Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan Dokter di RG Kar Medical College and Hospital

Kejadian ini terjadi pada 9 Agustus 2024 di RG Kar Medical College and Hospital. Korban adalah seorang dokter magang berusia 31 tahun yang ditemukan dalam kondisi mengenaskan. Laporan polisi menunjukkan bahwa korban mengalami kekerasan seksual dan dibunuh. Jenazahnya ditemukan dengan lumuran darah di bagian mata, mulut, dan alat vital, serta luka-luka di kaki kiri, leher, tangan kanan, dan jari manis.

Penangkapan dan Pemeriksaan

Sanjay Roy, yang saat ini berusia 33 tahun, bergabung dengan kepolisian sebagai relawan sipil pada tahun 2019. Ia telah menikah setidaknya empat kali dan dikenal sebagai seorang tukang selingkuh. Sanjay Roy juga disebut-sebut dekat dengan sejumlah perwira polisi senior, yang diduga mempengaruhi penempatannya di RG Kar Medical College and Hospital.

Selain menangkap Sanjay Roy, CBI juga memeriksa Sandip Gosh, mantan kepala RG Kar Medical College and Hospital, terkait dengan dugaan keterlibatannya dalam kasus ini. Pemeriksaan terhadap Gosh sudah berlangsung selama dua hari berturut-turut sejak Jumat 16 Agutus 2024.

Baca Juga : Tiga Nama Ini Dipilih Presiden Jokowi untuk Menjabat Kepala Lembaga Pemerintah, Siapa Saja?

Analisa Psikologis dan Protes Global

Sanjay Roy akan menjalani analisa psikologis oleh tim dari Laboratorium Pusat Ilmu Forensik Central Forensic Science Laboratory (CFSL). Investigasi ini menjadi sorotan publik karena kasus ini menambah daftar panjang kekerasan seksual di India. Kasus ini juga menarik perhatian global dan memicu aksi protes besar-besaran oleh asosiasi dokter se-India.

Para dokter di seluruh India menggelar demonstrasi dan mogok untuk menuntut tindakan tegas dari pemerintah guna mencegah terulangnya peristiwa serupa. Masyarakat India, khususnya perempuan, menunjukkan kemarahan atas ketidakmampuan pemerintah dalam melindungi kaum perempuan dari kekerasan seksual.

Sejarah Kasus Serupa

Kasus pemerkosaan dan pembunuhan ini mengingatkan kembali pada insiden serupa yang terjadi pada 2012, ketika seorang mahasiswi berusia 23 tahun menjadi korban pemerkosaan massal di sebuah bus menuju Delhi. Kasus tersebut mengundang kecaman luas dan meningkatkan kesadaran tentang perlunya reformasi dalam sistem hukum dan perlindungan perempuan di India.

Kasus pemerkosaan dan pembunuhan dokter di Kolkata ini menambah deretan kasus kekerasan seksual yang meresahkan di India. Penangkapan Sanjay Roy dan pemeriksaan terhadap pihak-pihak terkait menunjukkan upaya pemerintah dan aparat penegak hukum untuk menangani kasus ini dengan serius. Namun, protes yang terjadi menunjukkan bahwa masyarakat masih menunggu langkah-langkah konkret dari pemerintah untuk melindungi perempuan dan mencegah kekerasan seksual di masa depan.*

# TAGS

Share :

KOMENTAR

Konten komentar merupakan tanggung jawab pengguna dan diatur sesuai ketentuan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

Komentar

BERITA TERKAIT


BERITA TERKINI


BERITA POPULER