Kekalahan dari China pun menjadi pembuka jalan bagi hasil buruk berikutnya saat menghadapi Jepang, yang akhirnya mempercepat keputusan PSSI untuk melakukan evaluasi besar terhadap tim pelatih.
Baca Juga : Tak Hanya Kuliner, Festival Puri Selinca Jambi Jadi Pusat Kreativitas UMKM & Hiburan Luar Biasa!
Dalam konferensi pers pada 6 Januari 2025, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan bahwa ketegangan yang terjadi sebelum laga melawan China menjadi salah satu faktor penting dalam pemecatan Shin Tae-yong.
"Dinamika internal tim ini memang cukup kompleks. Kami tidak ingin terburu-buru mengambil keputusan, tapi sejak pertandingan melawan China, kami sudah merasakan adanya masalah," ungkap Erick Thohir.
Meski Shin Tae-yong memiliki prestasi gemilang, seperti membawa Timnas Indonesia ke final Piala AFF 2020 dan meraih medali perunggu di SEA Games 2021, ketegangan di ruang ganti dan hasil buruk di kualifikasi Piala Dunia akhirnya tak bisa diabaikan. Kini, PSSI tengah mempersiapkan langkah baru.
Menurut sumber yang terpercaya, PSSI dijadwalkan akan mengumumkan pelatih baru pada 12 Januari 2025. Nama besar Patrick Kluivert, legenda sepak bola Belanda, kini menjadi kandidat kuat pengganti Shin Tae-yong.
Baca Juga : Bareskrim Polri Sita Hotel Aruss Semarang dan Blokir 17 Rekening Terkait TPPU dari Judi Online
Tak hanya itu, Louis van Gaal juga disebut-sebut akan bergabung sebagai Direktur Teknik PSSI, memberikan harapan baru bagi masa depan sepak bola Indonesia. Jika ini terwujud, perubahan besar yang ditunggu banyak pihak akan segera dimulai.