SUKABUMI, MATAJAMBI.COM - Bencana cuaca ekstrem di Sukabumi telah mengakibatkan kerusakan parah di 69 titik, menyebabkan banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang. Bencana ini merusak puluhan rumah dan fasilitas umum, serta memaksa 118 warga mengungsi.
Dari 69 titik terdampak, 47 mengalami banjir limpasan, 10 titik longsor, 2 titik pohon tumbang, dan beberapa lainnya mengalami kerusakan struktural seperti rumah roboh, dinding rusak, serta tanggul jebol.
Kerusakan juga terjadi pada fasilitas umum dan bangunan. Total, ada 66 rumah yang mengalami kerusakan, dengan rincian 6 rusak berat, 30 rusak ringan, dan 30 rusak sedang. Selain itu, tiga masjid, dua madrasah, dan dua sekolah juga terdampak.
Menurut Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi, Novian, intensitas hujan yang tinggi selama lebih dari tujuh jam menjadi penyebab utama bencana ini.
Baca Juga : Mengabaikan Panggilan Debt Collector Pinjol, Apakah Aman? Ini Saran dari OJK!
Saat ini, BPBD sedang melakukan pembersihan dan penanganan pasca-banjir, termasuk membersihkan rumah warga dan menangani titik longsor. Fokus penanganan utama saat ini adalah daerah Cikondang.*