Selain itu, persiapkan anak untuk perubahan dengan mengembangkan kebiasaan yang mendukung transisi. Misalnya, jika daycare memulai aktivitas pagi pada waktu tertentu, cobalah untuk menyesuaikan jadwal di rumah sehingga anak terbiasa dengan rutinitas baru.
Menitipkan anak di daycare memerlukan persiapan yang matang agar proses transisi berjalan lancar dan anak merasa nyaman. Dengan memilih daycare yang tepat, menyiapkan dokumen dan administrasi, mengajarkan anak tentang daycare, menyiapkan perlengkapan harian, dan membuat rutinitas yang konsisten, orangtua dapat membantu anak beradaptasi dengan baik dan memulai pengalaman daycare dengan positif. Persiapan yang baik tidak hanya memastikan anak merasa aman dan nyaman, tetapi juga membantu orangtua merasa lebih tenang ketika menitipkan anak mereka di lingkungan baru. Semoga bermanfaat ya Bund.*