MATAJAMBI.COM - AC Milan harus menelan pil pahit di awal musim Serie A 2025/2026 setelah secara mengejutkan takluk 1-2 dari tim promosi Cremonese di San Siro, Minggu 24 Agustus 2025 waktu setempat.
Laga ini bukan hanya menandai debut Luka Modric bersama Rossoneri dan kembalinya Massimiliano Allegri ke kursi pelatih, tetapi juga menjadi panggung gemilang bagi kiper Timnas Indonesia, Emil Audero Mulyadi.
Kehadiran Luka Modric, legenda Real Madrid yang memutuskan menutup karier Eropanya di Milan, sejatinya diharapkan memberi warna baru di lini tengah Rossoneri.
Begitu juga dengan kembalinya Max Allegri, pelatih yang sempat membawa Milan dan Juventus berjaya di dekade 2010-an.
Namun, momen penting dua sosok tersebut justru berubah menjadi mimpi buruk di hadapan puluhan ribu tifosi San Siro.
Milan sempat menguasai jalannya pertandingan, bahkan Santiago Gimenez berhasil mencetak gol di babak pertama. Sayangnya, gol tersebut dianulir wasit karena offside. Justru Cremonese yang lebih dulu membuka keunggulan pada menit ke-28.
Alessio Zerbin mengirim umpan silang akurat yang disambut tandukan Federico Baschirotto untuk menaklukkan Mike Maignan.
Milan sempat membalas jelang turun minum. Umpan cerdas Pervis Estupiñán dari sisi kiri berhasil diselesaikan Strahinja Pavlovic lewat sundulan jarak dekat, membuat skor imbang 1-1.Namun petaka datang di menit ke-61. Giuseppe Pezzella mengirimkan umpan lambung ke kotak penalti, dan Federico Bonazzoli menyambutnya dengan tendangan salto spektakuler yang membuat publik San Siro terdiam. Skor 2-1 untuk Cremonese bertahan hingga peluit akhir.
Di balik hasil mengejutkan ini, Emil Audero layak disebut sebagai pahlawan Cremonese. Kiper Timnas Indonesia itu tampil luar biasa dengan sederet penyelamatan gemilang, termasuk menggagalkan tembakan keras Luka Modric dari luar kotak penalti.
Tak hanya Modric, peluang Christian Pulisic dan Youssouf Fofana juga dipatahkan Audero yang tampil bak tembok kokoh di bawah mistar.
Penampilan cemerlang Audero membuat debut Modric dan comeback Allegri terasa hambar. “Dia benar-benar jadi pembeda di pertandingan ini,” tulis salah satu media Italia yang menyoroti performa mantan penjaga gawang Sampdoria tersebut.
Kemenangan di San Siro ini menjadi sejarah tersendiri bagi Cremonese karena baru untuk kedua kalinya mereka sukses mencuri tiga poin dari markas AC Milan.
Hasil ini juga memberi suntikan kepercayaan diri besar bagi tim promosi tersebut dalam misi bertahan di Serie A musim ini.
Berikutnya, Cremonese akan melanjutkan petualangan mereka dengan menjamu Sassuolo pada Jumat (29/8/2025).