MATAJAMBI.COM - Timnas Indonesia akan menjalani pertandingan paling krusial dalam fase keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Laga kontra Irak menjadi penentu nasib skuad Garuda untuk melangkah ke ajang sepak bola terbesar di dunia. Pertandingan ini dijadwalkan berlangsung di Stadion King Abdullah Sports City, Jeddah, Arab Saudi, pada Minggu 12 Oktober 2025 pukul 02.30 WIB dan disiarkan langsung oleh RCTI.
Kekalahan tipis 2-3 dari Arab Saudi pada laga perdana membuat posisi Indonesia berada di ujung tanduk. Meski demikian, peluang Garuda untuk melaju ke Piala Dunia 2026 masih terbuka jika mampu meraih hasil positif saat menghadapi Irak. 
Pelatih Patrick Kluivert telah menegaskan bahwa dirinya menyiapkan sejumlah strategi baru, termasuk kemungkinan rotasi pemain demi menghadapi tekanan tinggi di laga penting tersebut.
Indonesia saat ini berada di peringkat ke-120 dunia dengan 1.151,26 poin FIFA. Posisi ini menurun setelah kekalahan dari Arab Saudi yang membuat Indonesia kehilangan 6,68 poin.
Situasi ini juga diperburuk dengan kemenangan Malaysia atas Laos di Kualifikasi Piala Asia 2027 yang membuat posisi Indonesia tergeser ke bawah.
                        
            
            
            
Pertemuan dengan Irak menjadi laga hidup mati bagi skuad Garuda. Jika kalah, maka peluang Indonesia menuju Piala Dunia 2026 akan tertutup sepenuhnya. Namun jika mampu menahan imbang atau bahkan menang, harapan tetap menyala meski bergantung pada hasil pertandingan lain antara Arab Saudi dan Irak yang akan digelar pada Selasa 14 Oktober 2025.
Kemenangan atas Irak tidak hanya membuka peluang ke Piala Dunia tetapi juga berdampak besar terhadap peringkat FIFA Indonesia. Jika berhasil menaklukkan Irak yang kini menempati peringkat ke-58 dunia, Indonesia akan mendapatkan tambahan 18,47 poin dan naik ke posisi ke-115 dunia dengan total 1.169,73 poin.
Kemenangan ini juga akan menggeser beberapa negara seperti Malaysia, Kazakhstan, Sudan, Gambia, dan Namibia.
Jika Indonesia hanya bermain imbang, maka skuad Garuda akan mendapatkan tambahan 5,97 poin dan naik ke posisi ke-119 dunia dengan total 1.157,23 poin. 
Sementara jika kalah, Indonesia akan kehilangan 6,53 poin dan turun ke posisi ke-123 dunia dengan total 1.144,73 poin. Kekalahan tersebut tidak hanya menghapus peluang menuju Piala Dunia tetapi juga memperburuk posisi Indonesia di klasemen FIFA.