“Jangan sampai ada syarat yang semakin menyulitkan mereka. Hidup sudah cukup sulit, jangan dipersulit lagi,” tambahnya.
Pemerintah melalui Dinas Ketenagakerjaan Sukoharjo juga membuka kesempatan bagi mantan pekerja yang ingin beralih ke bidang lain melalui pelatihan di Balai Latihan Kerja (BLK).
Program ini dirancang untuk meningkatkan keterampilan mereka di industri lain, baik yang masih berkaitan dengan tekstil maupun di sektor yang berbeda.
“Jika ada yang ingin tetap bekerja di industri tekstil, kami akan fasilitasi. Namun, bagi mereka yang ingin mengembangkan keterampilan baru, kami siap memasukkan mereka ke program pelatihan BLK,” jelas Noel.
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan ribuan mantan karyawan Sritex dapat segera mendapatkan solusi atas dampak PHK massal yang terjadi. Pemerintah berkomitmen untuk terus mendampingi mereka dalam proses pemulihan dan pencarian pekerjaan baru.