JAKARTA, MATAJAMBI.COM - Aksi demonstrasi besar-besaran yang diadakan di depan Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis 22 Agustus 2024, menjadi sorotan publik setelah sejumlah figur terkenal Tanah Air turut serta menyuarakan protes.
Ajakan turun ke jalan yang viral di media sosial melalui tagar 'Peringatan Darurat' sejak Rabu (21/8), berhasil menarik perhatian masyarakat luas.
Aktor kenamaan Reza Rahardian menjadi salah satu tokoh publik yang turut berpartisipasi dalam demo tersebut. Mengenakan topi dan kaos hitam, Reza berorasi dari atas mobil komando, menyampaikan keresahannya terhadap kondisi demokrasi di Indonesia.
"Ini negara bukan milik keluarga," ujar Reza, menuding pihak-pihak yang dianggapnya mengendalikan negara demi kepentingan segelintir kelompok.
Baca Juga : Tok! Pengesahan RUU Pilkada Batal, Pendaftaran Pilkada Akan Mengacu pada Putusan MK
Baca Juga : Gubernur Jambi Al Haris Hadiri Peringatan Harganas ke-31 di Merangin, Dorong Peningkatan Kualitas Keluarga
Tidak hanya Reza, aksi protes ini juga dihadiri oleh sejumlah influencer dan komika yang tergabung dalam komunitas Standup Indonesia.
Nama-nama seperti Bintang Emon, Abdur Arsyad, Mamat Alkatiri, hingga Arie Kriting, turut berorasi mengajak masyarakat untuk mengawal keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait syarat pencalonan kepala daerah. Mereka kompak mengenakan baju hitam sebagai simbol perlawanan terhadap revisi UU Pilkada yang diusulkan DPR.
Revisi UU Pilkada yang hendak disahkan oleh DPR menjadi pemicu utama demonstrasi ini. DPR rencananya akan mengesahkan revisi UU tersebut dalam sidang paripurna pada Kamis pagi, namun agenda tersebut ditunda karena tidak memenuhi kuorum.
Revisi UU ini dilakukan sehari setelah MK mengeluarkan putusan Nomor 60/PUU-XXII/2024 yang mengubah syarat pencalonan kepala daerah, termasuk ambang batas partai dan usia calon.
Baca Juga : Nama Marie Antoinette Lagi Trending di Media Sosial X: Apa Kaitannya dengan Politik Indonesia?
Kehadiran para figur publik dalam aksi ini menambah sorotan terhadap isu revisi UU Pilkada. Di media sosial, nama 'Reza Rahardian' dan kata kunci seperti 'Gedung DPR' serta '#kawalkeputusanMK' masuk dalam daftar trending topic. Netizen ramai membahas peran publik figur dalam menggerakkan massa dan menyuarakan aspirasi rakyat.
Reza menegaskan bahwa kehadirannya dalam aksi ini tidak didasari oleh kepentingan pribadi maupun politik, melainkan sebagai bentuk kepedulian terhadap masa depan demokrasi di Indonesia.
"Saya hadir di sini untuk mewakili suara-suara yang gelisah melihat kondisi demokrasi kita saat ini," kata Reza. Ia berharap aksi ini dapat berjalan tertib dan menjadi contoh demonstrasi yang damai dan beradab.