Metronews

Top 10 Bahasa Paling Banyak Dipakai di Dunia 2025, Ada Bahasa Ada Bahasa Indonesia Loh!

0

0

matajambi |

Minggu, 14 Sep 2025 15:10 WIB

Reporter : Adri

Editor : Adri

Ilustrasi peta dunia - (freefik)

Berita Terkini, Eksklusif di Whatsapp

+ Gabung
Dengan 242 juta penutur asli, Bengali masuk jajaran bahasa dengan penutur ibu terbanyak di dunia. Bahasa ini memainkan peran penting dalam identitas budaya dan sastra Asia Selatan.

8. Bahasa Portugis – 267 Juta Penutur

Bahasa Portugis digunakan di 9 negara yang tersebar di 4 benua. Meski demikian, hampir 80% penuturnya tinggal di Brasil. Portugal hanya menyumbang sekitar 5% dari total populasi penutur. Sejarah kolonial menjadi alasan Portugis menyebar ke berbagai belahan dunia, termasuk Afrika dan Asia.

Baca Juga:

Wakil Bupati Muaro Jambi Pimpin Audensi Pasca Unjuk Rasa, Tekankan Pentingnya Sinergi dan Kewaspadaan

9. Bahasa Rusia – 253 Juta Penutur

Rusia adalah bahasa Slavia terbesar dan memiliki jumlah penutur asli terbanyak di Eropa, sekitar 145 juta orang. Bahasa ini masih menjadi bahasa resmi di 4 negara serta banyak digunakan di Eropa Timur, Asia Tengah, dan Kaukasus. Pengaruh Uni Soviet di masa lalu membuat Rusia tetap relevan hingga kini.

10. Bahasa Indonesia – 252 Juta Penutur

Sebagai bahasa resmi Indonesia, negara berpenduduk terbesar keempat di dunia, Bahasa Indonesia memiliki sekitar 75 juta penutur asli. Namun, lebih dari 177 juta orang menjadikannya bahasa kedua.

Dengan lebih dari 17.000 pulau dan ratusan dialek lokal, Bahasa Indonesia berperan penting sebagai bahasa pemersatu bangsa dan simbol identitas nasional.

Dari bahasa global seperti Inggris hingga bahasa pemersatu seperti Indonesia, daftar ini menunjukkan bagaimana bahasa memainkan peran vital dalam menyatukan peradaban dunia.

Menguasai salah satu dari bahasa-bahasa besar ini bukan hanya soal komunikasi, melainkan juga akses menuju peluang bisnis, pendidikan, dan hubungan internasional yang lebih luas.

 

Sumber :

Share :

KOMENTAR

Konten komentar merupakan tanggung jawab pengguna dan diatur sesuai ketentuan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

Komentar

BERITA TERKAIT


BERITA TERKINI


BERITA POPULER